Jumlah wayang dalam satu kotak tidak sama trgantung kepada pemiliknya. Jadi ada wayang yang jumlahnya 350 sampai 400 wayang, ada yang jumlahnya hanya 180 wayag dan ada yang kurang dari 180 wayang. Biasanya wayang yang banyak, wayang yang rangkap serta wanda yang banyak sesuai yang diinginkan. Pengaturan wayang pada layar atau kelir atau disebut simpingan. Di dalam simpingan wayang ada simpingan kanan dan simpingan kiri.
SIMPINGAN KIRI
1. Buto raton (Kumbakarno)
2. Raksasa muda (Prahasta,Suratimantra)
3. Rahwana dengan beberapa wanda
4. Wayang Bapang (ratu sabrang)
5. Wayang Boma (Bomanarakasura)
6. Indarajit
7. Trisirah
8. Trinetra dan sejenisnya
9. Prabu Baladewa dengan beberapa wanda
10. Raden Kakrasana
11. Prabu Salya
12. Prabu Matswapati
13. Prabu Duryudana
14. Prabu Salya
15. Prabu Salya
16. Prabu Matswapati
17. Prabu Duryudana
18. Raden Setyaki
19. Raden Samba
20. Raden Narayana
Keterangan :
Pada contoh diatas hanya secara garis besar saja. Jadi masih banyak nama tokoh yang tidak di cantumkan.
* Wayang Eblekan :
Yaitu wayang yang masih diatur rapi didalam kotak, tidak ikut disimping.
Contoh: Buta brabah, wayang wanara, wayang kewanan (hewan), wayang tatagan yang lain, misal: wadya sabrang buta cakil dan lain-lain.
* Wayang dudahan :
Yaitu wayang yang diletakkan di sisi kanan dhalang.
Contoh: Punakawan, pandita, rampogan, dewa dan beberapa tokoh wayang yang akan digunakan didalam pakeliran.
SIMPINGAN KANAN
Dimulai dari wayang Tuguwasesa diakhiri wayang bayen. Adapun wayang yang disimping adalah sebagai berikut :
1. Prau Tuguwasesa (Tuhuwasesa)
2. Werkudara dari beberapa macam wanda
3. Bratasena dari beberapa macam wanda
4. Rama Parasu
5. Gatotkaca dari beberapa macam wanda
6. Ontareja
7. Anoman dari beberapa macam wanda
8. Kresna dari beberapa macam wanda
9. Prabu Rama
10. Prabu Arjuna Sasra
11. Pandhu
12. Arjuna
13. Abimanyu
14. Palasara
15. Sekutrem
16. Wayang putran
17. Bati
Keterangan :
Wayang tersebut disimping pada debog atau batang pisang bagian atas. Untuk batang pisang bagian bawah hanya terdiri dari simpingan wayang putren.
Simpingan sebelah kiri terdiri atas:
1.Buta raton
2.Wayang buta enom (raksasa muda)
3.Wayang boma
4.Wayang Sasra
5.Wayang Satria
1. Buto raton (Kumbakarno)
2. Raksasa muda (Prahasta,Suratimantra)
3. Rahwana dengan beberapa wanda
4. Wayang Bapang (ratu sabrang)
5. Wayang Boma (Bomanarakasura)
6. Indarajit
7. Trisirah
8. Trinetra dan sejenisnya
9. Prabu Baladewa dengan beberapa wanda
10. Raden Kakrasana
11. Prabu Salya
12. Prabu Matswapati
13. Prabu Duryudana
14. Prabu Salya
15. Prabu Salya
16. Prabu Matswapati
17. Prabu Duryudana
18. Raden Setyaki
19. Raden Samba
20. Raden Narayana
Keterangan :
Pada contoh diatas hanya secara garis besar saja. Jadi masih banyak nama tokoh yang tidak di cantumkan.
* Wayang Eblekan :
Yaitu wayang yang masih diatur rapi didalam kotak, tidak ikut disimping.
Contoh: Buta brabah, wayang wanara, wayang kewanan (hewan), wayang tatagan yang lain, misal: wadya sabrang buta cakil dan lain-lain.
* Wayang dudahan :
Yaitu wayang yang diletakkan di sisi kanan dhalang.
Contoh: Punakawan, pandita, rampogan, dewa dan beberapa tokoh wayang yang akan digunakan didalam pakeliran.
SIMPINGAN KANAN
Dimulai dari wayang Tuguwasesa diakhiri wayang bayen. Adapun wayang yang disimping adalah sebagai berikut :
1. Prau Tuguwasesa (Tuhuwasesa)
2. Werkudara dari beberapa macam wanda
3. Bratasena dari beberapa macam wanda
4. Rama Parasu
5. Gatotkaca dari beberapa macam wanda
6. Ontareja
7. Anoman dari beberapa macam wanda
8. Kresna dari beberapa macam wanda
9. Prabu Rama
10. Prabu Arjuna Sasra
11. Pandhu
12. Arjuna
13. Abimanyu
14. Palasara
15. Sekutrem
16. Wayang putran
17. Bati
Keterangan :
Wayang tersebut disimping pada debog atau batang pisang bagian atas. Untuk batang pisang bagian bawah hanya terdiri dari simpingan wayang putren.
Simpingan sebelah kiri terdiri atas:
1.Buta raton
2.Wayang buta enom (raksasa muda)
3.Wayang boma
4.Wayang Sasra
5.Wayang Satria
Baca Juga Yang Ini:
Tradisi
- SEDEKAH DUSUN LENDOH 2012
- Dolalak (Tarian Khas Purworejo)
- Tari Angguk-Kesenian Rakyat Kulon Progo
- Sedekah Bumi
- Cerita Jaka Budug
- Wayang Suket
- WAYANG PURWA
- Dhalang Poer
- Kontroversi Wayang Techno
- Aneka Macam Lakon Dalam Pakem Wayang Kulit
- Aneka Macam Gagarak Wayang
- Tari Angguk Patumbak
- AJARAN SEKS DALAM SERAT NITIMANI
- Sikap Dan Bahasa Orang Samin
- Cara Berpakaian Dan Sistem Kekerabatan Orang Samin
- Samin Surasentika
- Daerah penyebaran dan para pengikut ajaran Samin
Tips
- Cara Mengetahui Berat Blog
- 6 Langkah Mempercepat Loading Blog
- Cara Membuat Reply Komentar Pada Blogspot
- Ide Cerdas Cara Membangun Backlink Site : Kidulratan.com
- Cara Hack Speed Modem
- Cara Membuat Related Posts Bergambar
- SCRIPT UPDATE POST TERBARU
- Cara Pasang Kotak Komentar Facebook Pada Blog
- Cara Membuat Warna Background Blog Berubah-ubah
- SCRIPT UPDATE TERAKHIR
- Tips Cara Mengembalikan Tampilan Facebook ke Versi Lama
- Cara Membuat Related Post Pada Blog
- Menjaga diri dari Ancaman saat Internet
- Membuat background Gambar Pada Posting Blog
- Cara Membuat Auto Refresh Pada Blog
- Cara Membuat Auto Refresh Blog
- Cara Membuat Tag Cloud Atau Label Berputar
- Cara Membuat Background Posting Berbeda-beda Warna
- Membuat Translate Blog
- Menambahkan Meta Tag Dan Meta Keyword
- Cara Mudah Pasang Translate Di Blogger
- VIRUS KOMPUTER
- 185 DAFTAR BLOG GRATIS UNTUK PEMBUATAN BLOG DUMMY
- Cara Membuat Kotak Scroll Bar Pada Blog
Tradisional
- [Bahasa Asli] Teks Kakawin Sutasoma-Empu Tantular
- Babad Caringan-Babad Caringin
- SEDEKAH DUSUN LENDOH 2012
- Serat Salokatama
- Dolalak (Tarian Khas Purworejo)
- Tari Angguk-Kesenian Rakyat Kulon Progo
- Sedekah Bumi
- WAYANG PURWA
- Pengertian Pakem Wayang
- Aneka Macam Lakon Dalam Pakem Wayang Kulit
- Aneka Macam Gagarak Wayang
- Tari Angguk Patumbak
- Sikap Dan Bahasa Orang Samin
- Cara Berpakaian Dan Sistem Kekerabatan Orang Samin
0 komentar:
Posting Komentar